Tak Sehitam Mirit
Satu yang tak terlupakan dari daerah Mirit selatan. Satu warna juga yang tak terlupakan. HITAM. Aku tak suka mainstrem. Aku yakin kalian pun tak suka hal-hal yang mainstream. Berjuta pantai berpasir putih telah berjejalan di media sosial. Aku bahkan bosan melihatnya. Mau yang beda?
Kalau kesebut pasir hitam, pasti kalian bilang “Ah lebih mainstrem lagi!”. Tapi coba kalau sehitam laptop, sehitam peci, dan sehitam pernis, atau mau sehitam pantat panci juga ada. Hanya saja yang ada itu di Pantai Laguna Lembupurwo Rowo Mirit.Pasir di sana bukan pasir biasa. Bukan pasir yang abu-abu, bukan pula pasir putih. Seperti yang kusebutkan, pasirnya sehitam pantat panci. Hal ini dikarenakan pasir tersebut adalah pasir besi. Kalian tahu, kan? Ya pasir itu yang diidam-idamkan oleh para builder.
Nih kaya gini:
Di pantai ini, juga disediakan kolam renang alami. Apa lagi kalau bukan lagunanya. Sungai yang berujung di pantai ini, membentuk sebuah rawa yang jernih dan tak bau sama sekali. Aku juga seneng banget bisa berenang apalagi berduaan sama doi.
Kalian mau ke sana? Jangan khawatir, karena pantainya dekat dengan Jalan Lingkar Selatan. Jadi jalannya semulus wajahku.
Dan inilah beberapa jepretanku di sana.
Wowww
BalasHapus